RSS

Tag Archives: bogor

Baksos Hari Ibu “Ujang Yang Terpasung”

Di sebuah kampung di kawasan cariuk, bogor selatan, tinggalah sebuah keluarga yang hidup terkucil dari perkampungan, Keluarga emak Nermi. Emak terpaksa mengucilkan diri dari perkampungan karena ada satu anggota keluarga (Ujang) yang menderita gangguan jiwa.  ujang menderita gangguan jiwa ketika sudah dewasa, tepat 7 hari setelah kematian ayahnya yang juga menderita gangguan jiwa. Gangguan jiwa yang di derita ujang bersifat destruktif, ujang sering marah, berkelahi dan merusak segala sesuatu yang ada di sekitarnya, itulah mengapa emak memutuskan untuk mengucilkan diri dari masyarakat dan merantai ujang di belakang rumah nya.

Dari perkampungan warga kita harus melewati jalan setapak selama kurang lebih 30 menit untuk sampai ke rumah keluarga mak nermi. Rumah bilik itu dihuni oleh mak Nermi bersama ajab (anak pertama yang bekerja sebagai buruh tani) dan ajat (sang bungsu penggembala kambing). Rumah yang di tempati sudah tak layak di sebut rumah, seluruh bilik yang berfungsi sebagai tembok sudah tak ada, begitu pula lantai bambu dan kaca nya, semua sudah rusak tinggal tiang-tiang nya saja. Bagian rumah yang di tempati hanya beranda terbuka berukuran 1,5 x3 meter saja. Sebagian di pakai untuk menyimpan perlengkapan dapur sebagian lagi di pakai untuk menyimpan baju dan tempat tidur. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari si emak harus ke warung di perkampungan penduduk serta ke cimaung untuk mengambil air bersih dengan ember.

Si emak sendiri mengalami sakit, nafas nya sesak, kakinya sering kaku seperti membeku dan sering mengalami sakit di kepala. Dokter yang memeriksa menyebutkan bahwa sakit yang di alami mak nermi lebih karena banyaknya beban pikiran yang di tanggung oleh mak nermi.

Kampung jangkar tempat keluarga “ujang yang terpasung”tinggal adalah target selanjutnya yang akan kampus peduli garap. Ujang akan di bawa ke RSJ Marzuki Mahdi, emak dan Ajab akan di buatkan rumah bilik dan warung kecil di perkampungan sedangkan ajat akan mendapatkan menjalani pemeriksaan psikologi karena sudah menunjukan gejala kelainan jiwa seperti yang sudah di alami ujang. Menurut psikolog penyakit kejiwaan yang di alami ujang sekeluarga menurun secara genetik.

Selain bantuan untuk keluarga “Ujang yang Terpasung” kampus peduli juga akan menggelar balai pengobatan gratis untuk 300 warga, santunan untuk 56 jompo, motivasi dan santunan untuk 73 anak yatim, bantuan alqur’an untuk 2 pesantren kampung, penyuluhan kesehatan-pendidikan, pasar rakyat dan panggung hiburan. Semua acara itu akan di adakan pada 22 hingga 23 desember 2012, sebagai kado hari ibu bagi mak nermi salah satunya.

Mari jadikan ini sebagai ladang amal bersama, mari berlomba untuk membantu keluarga ujang yang terpasung untuk mendapatkan kehidupan yang normal seperti manusia kebanyakan.

Salurkan bantuan anda ke rekening :
BNI mochammad iqbal 6248243664
mandiri mochammad iqbal 1300010894791
BCA KCU dago mochammad iqbal 7771155344

Download Proposal disini

Atau ketik: bit.ly/proposalujangyangterpasung

Image

 
Leave a comment

Posted by on December 13, 2012 in Uncategorized

 

Tags: ,